Pada postingan kali ini saya akan memberikan contoh program kalkulator
sederhana. Untuk lebih lanjunya silakan copy source code di bawah ini dan
penjelasannya ada di bagian bawah.


#include <iostream>
#include <string>
using namespace std;
int main()
{
char pilih;
int c,a,b;

cout<<"n____________________________n";
cout<<"Program Kalkulator Sederhanan";
cout<<"____________________________nn";
cout<<"Pilih operasi bilangan yang anda inginkan : nn1.)Perkalian [*]n2.)Pembagian [/]n3.)Penjumlahan [+]n4.)Pengurangan [-]nn";
cin>>pilih;
if(pilih=='*')
{
cout<<"n Perkaliannn";
cout<<" Input Nilai Pertama : ";
cin>>a;
cout<<" Input Nilai Kedua : ";
cin>>b;
c=a*b;
cout<<" Hasil Perkalian : "<<c<<"nn";
}
else if(pilih=='/')
{
cout<<"n Pembagiannn";
cout<<" Input Nilai Pertama : ";
cin>>a;
cout<<" Input Nilai Kedua : ";
cin>>b;
c=a%b;
cout<<" Hasil Pembagian : "<<c<<"nnn";
}
else if(pilih=='+')
{
cout<<"n Penjumlahannn";
cout<<" Input Nilai Pertama : ";
cin>>a;
cout<<" Input Nilai kedua : ";
cin>>b;
c=a+b;
cout<<" Hasil Penjumlahan : "<<c<<"nn";
}
else if(pilih=='-')
{
cout<<"n Pengurangannn";
cout<<" Input Nilai Pertama : ";
cin>>a;
cout<<" Input Nilai Kedua : ";
cin>>b;
c=a-b;
cout<<" Hasil Pengurangan : "<<c<<"nnn";
}
else
{
cout<<"***Operasi yang anda masukan salah***nn";
}
cout<<"<<< GOOD LUCK IN YOUR EXAMINATION >>>nn";
}

Pada program ketiga ini saya membuat kalkulator sederhana dengan menggunakan syntax “if else” yang di gunakan untuk mengejalankan proses operasi bilangan yang sesuai dengan kondisi yang dimasukanya.


cout<<"Pilih operasi bilangan yang anda inginkan : nn
1.)Perkalian [*]n
2.)Pembagian [/]n
3.)Penjumlahan [+]n
4.)Pengurangan [-]nn";
cin>>pilih;

Pada program ini saya menyediakan 4 operasi bilangan yaitu perkalian, pembagian, penjumlahan, dan pengurangan. Setiap operasi bilangan disediakan dengan karakter tertentu untuk memasukan kondisinya pada syntax “if” nantinya. Misalnya untuk memanggil operasi penjumlahan kita memasukan karakter “ + “ karena proses penjumlahan pada kondisi “if” kita memasukan dengan karakter


if(pilih=='*') { 
cout<<"n 
Perkaliannn"; 
cout<<" Input Nilai Pertama : "; 
cin>>a; 
cout<<" Input Nilai Kedua : "; 
cin>>b; 
c=a*b; 
cout<<" Hasil Perkalian : "<<c<<"nn"; }

Di dalam kondisi “if” ini jika masukan yang telah dimasukan dengan karakter pada variabel “pilih” adalah tanda “*” yang menunjukan operasi perkalian pada komputer, maka komputer akan menjalankan statemen “if” yang berada di dalam kurung kurawa. Pada kondisi ini kita menggunakan operator relasi “==” sama dengan. Tetapi sama dengan pada kondisi ini bukanlah untuk memberi nilai, melainkan untuk membandingkan nilai. Apabila variabel “pilih” dimasukan dengan karakter “*” maka kondisinya akan terpenuhi dan proses yang berada di dalam statemen akan dijalankan.

Pada operasi ini kita harus memasukan 2 variabel yang akan dihitung. Yang mana nilai pertama kita beri nama dengan variabel a dan untuk nilai kedua kita beri nama variabel c. Rumus perkaliannya kita berikan setelah nilai keduanya dimasukan dan sebelum hasilnya dikeluarkan oleh syntaks “cout<<” karena proses kompilasi operasinya akan dialkukan berurutan sesuai sesuai baris. Dan apabila rumus perkaliannya kita masukan setelah hasil perkaliannya maka hasil yang keluar tidak akan sesuai yang kita inginkan atau tidak sesuai denga jumlah pada rumus aslinya.


else if(pilih=='/') { 
cout<<"n Pembagiannn"; 
cout<<" Input Nilai Pertama : "; 
cin>>a; cout<<" Input Nilai Kedua : "; 
cin>>b; c=a/b; 
cout<<" Hasil Pembagian : "<<c<<"nnn"; }

            Kemudian
pada statemen kedua kita isi dengan operasi bilangan pembagian. Dengan
kondisi yang kita berikan adalah apabila variabel “pilih” adalah karakter
“/” yang menunjukan operasi pembagian, maka statemen yang ada pada tanda
kurung akan dijalankan. Atau operasi pembagi akan dijalankan dengan
memasukan nilai pertama dan kedua maka hasilnya akan bisa dihitung dengan
rumus yang kita berikan yaitu “/”  dan hasilnya akan dikeluarkan dengan
syntaks “cout<<”.

    else if(pilih==’+’)
    {
        cout<<“n 
Penjumlahannn”;
        cout<<” 
Input Nilai Pertama : “;
        cin>>a;
        cout<<” 
Input Nilai kedua   : “;
        cin>>b;
        c=a+b;
        cout<<” 
Hasil Penjumlahan   : “<<c<<“nn”;
    }
            Dan
untuk operasi penjumlahan kita memberikan pilihan pada kondisi dengan
karakter “+” sebagai tanda operasi penjumlahan. Kemudian tak lupa memasukan
kedua bilangan yang ingin dihitung nantinya. Dan kita masukan rumusnya
dengan “c=a+b” yang kemudian akan ditampilkan hasilnya pada outputan hasil
akhir.

    else if(pilih==’-‘)
    {
        cout<<“n 
Pengurangannn”;
        cout<<” 
Input Nilai Pertama : “;
        cin>>a;
        cout<<” 
Input Nilai Kedua   : “;
        cin>>b;
        c=a-b;
        cout<<” 
Hasil Pengurangan   : “<<c<<“nnn”;
    }
            Dan
untuk operasi yang terkahir adalah pengurangan. Apabila anda memasukan
pilihan anda dengan karakter “ – “ maka itu akan memanggil proses “elses if”
dengan operasi pengurangan. Karena kita telah memasukan kondisi dengan
(pilih==’-‘) yang dimana jika kita memasukan karakter “ – “ maka kondisi
akan sesuai dengan statemen operasi pengurangan ini. Apabila proses ini
dijalankan, maka kita pasti harus memasukan bilangan pertama dan kedua untuk
diproses nantinya. Dan hasilnya akan ditampilkan pada outputan “hasil”.
***